Situs Resmi Komisi Bimbingan dan Dakwah Syura Ahlulbait Indonesia (ABI)
Home2017 (Page 25)

June 2017

بسم الله الرحمن الرحيم اللهم صل على محمد وآل محمد Bismillâhir Rahmânir Rahîm Allâhumma shalli ‘alâ Muhammad wa âli Muhammad اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا بْنَ رَسُولِ اللهِ اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا بْنَ اَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا بْنَ الصِّدِيْقَةِ الطَّاهِرَةِ فَاطِمَةَ سَيِّدَةِ نِسَاءِ الْعَالَمِيْنَ اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا مَوْلاَيَ اَبَا عَبْدِاللهِ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Assalâmu’alayka yabna

Tiga tahun berlalu dari masa kenabian, ayat 214 dari surat Asy-Syu’ara turun kepada Nabi saw. untuk memulai dakwah secara terang-terangan: وَأَنْذِرْ عَشِيرَتَكَ الْأَقْرَبِينَ “Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu (Muhammad) yang terdekat.” (QS. Asy-Syu’ara’ [26]: 214) Nabi saw. mengundang sekitar 40 orang dari paman, saudara sepupu, dan seluruh Bani

Sayyidah Fatimah kecil memeluk erat ayahnya, Nabi Muhammad saw. sambil menangis dan berkata, “Ayah! Di mana ibuku? Dia mengulangi pertanyaan itu, “Ayah! Di mana ibuku? Nabi pun terdiam dan memeluknya. Pemandangan menyedihkan itu membuat para malaikat menangis. Saat itu malaikat Jibril a.s. turun seraya berkata, “Wahai Nabi!

Imam Ali AS mengatakan bahwa agamapun juga pernah dijajah oleh manusia-manusia keji. Beliau berkata, “Sesungguhnya agama ini pernah menjadi tawanan di tangan orang-orang keji yang mengamalkannya sesuai hawa nafsu, dan dengannya dunia justru  dicari.” Banyak manusia tertawan oleh hawan nafsunya sehingga betah tinggal di dunia dan

Diriwayatkan dari  Imam Ali Ridha s.a. berkata, “Ini adalah do’a yg selalu dibaca oleh Imam ‎Muhammad al Baqir s.a. pada waktu sahur di bulan Ramadhan.”‎ adapun doanya sebagai berikut: اللّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ بَهائِكَ بِأَبْهاهُ، وَكُلُّ بَهائِكَ بَهِيُّ، اللّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِبَهائِكَ كُلِّهِ Ya Allah, aku memohon

Hari keenam belas (16) اللهُمَّ وَفِّقْنِي فِيْهِ لِمُوَافَقَةِ الأَبْرَارِ وَ جَنِّبْنِيْ فِيْهِ مُرَافَقَةَ الأَشْرَارِ وَ آوِنيْ فِيْهِ بِرَحْمَتِكَ إِلَى دَارِ الْقَرَارِ بِإِلهِيَّتِكَ يَا إِله الْعَاْلَمِيْنَ Allâhumma waffiqnî fîhi limuwâfaqatil abrâr wa jannibnî fîhi murafaqatal asyrâr wa âwinî fîhi birahmatika ilâ dâril qarâri bîlâhiyyatika yâ ilâhal ‘âlamîn Ya Allah,