TANYA:
Salam Ustaz. Saya menanyakan, adakah amalan untuk seorang anak jika orang tuanya meninggal dunia?
JAWAB:
1. Bagi anak laki-laki tertua, jika dia tahu bahwa ayah dan atau ibunya memiliki kewajiban shalat dan puasa yang belum ditunaikan, maka wajib baginya untuk menunaikannya (qadha’) sendiri atau bersama saudara-saudarinya yang lain atau bahkan menyewa (bantuan) orang lain untuk melaksanakannya dengan upah (ijarah) yang bisa diambil dari harta warisan orang tuanya sebelum dibagi kepada ahli waris.
2) Secara umum seorang anak berkewajiban untuk terus mendoakan orang tuanya. Khususnya di saat dia berdoa untuk dirinya, setelah shalat atau momen lainnya.
3) Berbuat amal kebajikan dengan niat menggantikan orang tuanya, baik amalan shalat sunnah, haji dan umrah sunnah, membaca Al-Quran, puasa, sedekah atau pun lainnya. Dengan kata lain melakukan amal baik yang pahalanya dihadiahkan untuk orang tuanya, lebih khusus pada hari dan malam Jumat.
4) Tidak memutuskan hubungan dengan keluarga dan kerabat orang tua.
5) Secara berkala berziarah ke pusara orang tuanya dan mendoakan di atas kuburnya.[*]
Baca: Doa Imam Zainal Abidin untuk Kedua Orang Tuanya
