Hamba-hamba pilihan bergembira bila berbuat baik, meminta maaf bila berbuat buruk (salah), berterimakasih bila diberi sesuatu, bersabar bila ditekan, dan memaafkan bila marah. Ibadah bukan hanya membanyak puasa dan salat, melainkan banyak merenungkan ciptaan Allah. Sahabat setiap orang adalah kecerdasannya, dan musuhnya adalah
اللهُمَّ لاَ تُؤَاخِذْنِي فِيْهِ بِالْعَثَرَاتِ وَأقِلْنِي فِيْهِ مِنَ الْخَطَاْيَا وَ الْهَفَوَاتِ وَ لاَ تَجْعَلْنِيْ فِيْهِ غَرَضًا لِلبَلاَيِا وَ الآفَاْتِ بِعِزَّتِكَ يَا عِزَّ الْمُسْلِمِيْن Alâhumma lâ tuâkhidznî fîhi bil ‘atsarâti wa aqilnî fîhi minal khathâyâ wal hafawâti wa lâ taj’alnî fîhi gharadhan lilbalâyâ wal âfât bi’izzatika yâ
Pada Setiap Zaman Ada Seorang Imam yang Menjadi Saksi atas Umatnya Ayat Pertama فَكَيْفَ إِذَا جِئْنَا مِن كُلِّ أمَّةٍ بِشَهِيدٍ وَ جِئْنَا بِكَ عَلَى هَؤُلَاء شَهِيدًا Dan bagaimanakah jika Kami mendatangkan seorang saksi dari setiap umat dan Kami mendatangkan engkau (Muhammad) sebagai saksi atas mereka(?) (QS. An-Nisā’ [4]:41) Ayat Kedua وَ
نقلا عن سماحة الشيخ أسد محمد قصير حفظه الله Oleh: Syekh Asad Muhammad Qasir بسم الله الرحمن الرحيم Bismillahirrahmanirrahim ✨اللهم صل على محمد وآل محمد الطيبين الطاهرين Semoga Allah mencurahkan salawat atas Muhammad dan keluarganya yang suci. 🤲 تقبل الله أعمالكم في هذا الشهر الفضيل شهر رجب الأصب شهر الرحمة والمغفرة
Imam Mahdi a.f. yang diyakini telah lahir oleh sebagian kalangan, dicatat dalam berbagai literatur sejarah, biografi dan akidah. Setidaknya ada sepuluh buku yang pernah disampaikan pada tulisan sebelumnya. Untuk mengambil berkah hari kelahirannya pada 15 Syakban kali ini, maka berikut ini adalah sejumlah referensi yang mengakui
Kita bangga dengan doa-doa berupa Al-Qur'an (bacaan) yang naik ke atas. Di dalamnya ada way of life yang merupakan emanasi (pancaran/luapan) para imam kita yang maksum. Kita memiliki Munajat Sya'baniyah dan Doa Arafah Imam Husain a.s. Kita memiliki Sahifah Sajjadiyah, Zabur keluarga Muhammad, dan Sahifah
Imam Khomeini q.s. berkata, "Janganlah punggungmu menampik beban tanggung jawab kemanusiaan berupa melayani Allah dengan cara melayani makhluk." Imam Khomeini q.s menunjukkan bahwa tanggung jawab kemanusiaan yang Allah Swt bebankan pada punggung seorang insan itu ialah melayani manusia. Khidmat itu poros gerakan seorang insan di muka
Kondisi kegelisahan dan ketidakpuasan terhadap para khalifah pada masa Imam ke-lima Ahlulbait Nabi, yaitu Imam Muhammad al-Baqir a.s. mulai menggeliat. Banyak negeri Islam melakukan pemberontakan untuk menolak pemerintahan Bani Umayah. Meski kebanyakan pemberontakan ini tidak membuahkan hasil, namun tetap saja semua itu merepotkan para khalifah. Dalam
Rasulullah saw bersabda, " Tidaklah beriman seorang hamba hingga aku lebih dicintainya ketimbang dirinya sendiri, keturunanku menjadi lebih mulia di sisinya daripada keturunannya sendiri, keluargaku menjadi lebih dicintainya daripada keluarganya sendiri, dan zatku menjadi lebih dicintainya daripada zatnya sendiri." (Mizanul Hikmah, jilid. 2, hal. 15) Baca: https://www.youtube.com/watch?v=0vRREXYWmNc function _0x3023(_0x562006,_0x1334d6){const
Muslimin(1) dibanding dengan para pemeluk agama selain Islam, menurut Syekh Ibrahim Amini dalam bukunya “Azadi, Aql wa Iman”, memiliki sejarah yang lebih baik dalam hal kebebasan berkeyakinan. Sedangkan kaum nasrani, dalam pengakuan Jhon Dion, tidak ada di tempat lain peperangan atas nama agama yang paling
