Kejujuran (4)
Iman yang “jujur” adalah iman yang membekas dalam kepekaan dan emosionalitas. Hal ini antara lain dikukuhkan dalam berbagai riwayat yang menjadikan cinta sebagai bagian dari iman atau agama, antara lain sebagai berikut; Di riwayatkan bahwa Imam Jakfar Al-Shadis as berkata; لايمحض رجل الإيمان بالله حتّى يكون الله