Situs Resmi Komisi Bimbingan dan Dakwah Dewan Syura Ahlulbait Indonesia (ABI)
HomeView All Posts (Page 38)

View All Posts

Oleh: Dr. Muhsin Labib, MA Allah mengecam sikap arogan individual dan komunal. “Hendaklah sebuah kelompok tidak mencela kelompok lain dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk.” (QS. al-Hujurat: 11). Tak seorang atau kelompok pun, baik berupa bangsa, suku, etnis, ras, dan lainnya yang berhak menghina dan

Semua mazhab pemikiran, baik ajaran Ilahi ataupun mazhab-mazhab temuan manusia, menyeru kelompok-kelompok yang berbeda satu sama lain. Misalnya saja, satu di antara mazhab-mazhab pemikiran itu bercorak kebangsaan seperti partai-partai, yang tujuan-tujuannya (sebagaimana sering mereka klaim) adalah pembebasan dan kebahagiaan bangsa mereka; bangsa mereka sendiri yang

Oleh: Dr. Muhsin Labib, MA Tauhid adalah meyakini ketunggalan (keesaan) dan ketaktersusunan (kesederhanaan)Tuhan.  Tuhan adalah sebutan dalam bahasa Indonesia untuk sesuatu yang merupakan individu prima, sempurna, tak bermula dan tak berakhir. Tauhid dapat dirincikan dalam tiga dimensi sebagai berikut:  Pertama adalah keyakinan tentang ketunggalan personalitas (dzat)-Nya.  Inilah yang mungkin diyakini

Akidah adalah tali penghubung antara ilmu dan iman. Oleh karena itu, ilmu tanpa imam bagaikan tanaman yang tak berbuah. Ilmu mengajak kepada iman dan iman menganjurkan para pengikutnya untuk mencari ilmu. Memisahkan keduanya akan membuahkan akibat-akibat yang buruk. Syahid Murtadha Muthahhari menulis: “Pengalaman-pengalaman sejarah telah membuktikan

Telah kita ketahui bahwa sains/ ilmu pengetahuan tak dapat menggantikan peran agama, karena agama memberikan kasih sayang, harapan, cahaya dan kekuatan. Agama meninggikan nilai keinginan kita, di samping membantu kita mewujudkan tujuan kita, menyingkirkan unsur egoisme dan individualisme jauh-jauh dari keinginan dan ideal kita, dan

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (seruan) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam bimbingan. (QS. al-Baqarah: 186) Firman Allah Swt yang