Situs Resmi Komisi Bimbingan dan Dakwah Syura Ahlulbait Indonesia (ABI)
Home2016

December 2016

Salah satu kritikan tajam yang ditujukan kepada Syiah adalah menafsirkan Al-Qur’an seenaknya sendiri dan penafsiran dan pemahaman Syiah sangat dipengaruhi oleh bias kesyiahannya, sehingga penafsiran yang dilahirkannya tidak obyektif dan bahkan cenderung tendensius dan sektarian. Salah satu top topik yang sering dikaitkan dengan Syiah adalah penafsiran surah al-Ahzab, ayat 33. Di sini Syiah seolah berpendapat sendirian saat menyatakan bahwa yang dimaksud Ahlul bait dalam ayat ke-33 surah al-Ahzab adalah Rasulullah saw plus empat orang dari Ahlul baitnya, yaitu (Imam Ali, Siti Fatimah az Zahra dan Sayidina Hasan dan Sayidina Husain).

Hadis sahih lain yang menunjukkan kelapangan waktu taubat, betapapun kesegeraan bertaubat merupakan kewajiban, ialah riwayat dari Muhammad bin Muslim bahwa Imam Abu Jakfar alias Imam Muhammad al-Baqir as berkata kepadanya; يا محمّد بن مسلم ذنوب المؤمن إذا تاب منها مغفورة له، فليعمل المؤمن لما يستأنف بعد

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِي جَعَلَ اللَّيْلَ لِبَاسًا, وَ النَّوْمَ سُبَاتًا, وَ النَّهَارَ نُشُوْرًا, لَكَ الْحَمْدُ أَنْ بَعَثْتَنِي مِنْ مَرْقَدِي, وَ لَوْ شِئْتَ جَعَلْتَهُ سَرْمَدًا, حَمْدًا دَائِمًا لاَ يَنْقَطِعُ أَبَدًا, وَ لاَ يُحْصِي لَهُ الْخَلاَئِقُ عَدَدًا  Bismillâhir rahmânir rahîm. Alhamdu lillâhil ladzî ja‘alal laila libâsâ,

Beberapa ayat suci al-Quran al-Karim menyertai kata taubat dengan frasa amal salih. Karena itu, ayat-ayat tersebut bisa jadi mengisyaratkan pada syarat taubat berupa penunaian dan penebusan hak Allah atau hak orang lain yang telah diabaikan. (Baca sebelumnya: Rukun dan Syarat Taubat-2) Ayat-ayat itu antara lain firman-firman Allah

Pada persalinan Sayyidah Maryam yang diabadikan dalam AlQuran, Allah Swt dengan mengisyaratkan perawatan ibu pasca melahirkan: وَهُزِّي إِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسَاقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا فَكُلِي وَاشْرَبِي وَقَرِّي عَيْنًا ۖ فَإِمَّا تَرَيِنَّ مِنَ الْبَشَرِ أَحَدًا فَقُولِي إِنِّي نَذَرْتُ لِلرَّحْمَٰنِ صَوْمًا فَلَنْ أُكَلِّمَ الْيَوْمَ إِنْسِيًّا Dan goyanglah pangkal pohon kurma