Situs Resmi Komisi Bimbingan dan Dakwah Syura Ahlulbait Indonesia (ABI)
HomePosts Tagged "Ahlul bait" (Page 3)

Ahlul bait Tag

Oleh: Husein Muhammad Al-Kaff Dalam beberapa kitab Hadis Ahlu Sunnah wal Jamaah disebutkan bahwa kedudukan dan peran Ahlul Bait as. sepeninggal Rasulullah saw. adalah pengawal umat Islam dari kehancuran dan perpecahan, dan penjaga ajaran Islam dari penyimpangan dan bid’ah. Misalnya, Hadis Nabi saw. yang berbunyi, “Aku

Oleh: Husein Alkaf “Indonesia milikku, Indonesia milikmu dan Indonesia milik Kita". Slogan ini luar biasa. Ia mengandung arti yang dalam. Ketika Indonesia menjadi milik saya, saya wajib merawat dan membelanya. Ketika ia milik kamu, saya wajib menghargainya. Dan ketika ia milik kita, saya bersama kamu dan

Salah satu kritikan tajam yang ditujukan kepada Syiah adalah menafsirkan Al-Qur’an seenaknya sendiri dan penafsiran dan pemahaman Syiah sangat dipengaruhi oleh bias kesyiahannya, sehingga penafsiran yang dilahirkannya tidak obyektif dan bahkan cenderung tendensius dan sektarian. Salah satu top topik yang sering dikaitkan dengan Syiah adalah penafsiran surah al-Ahzab, ayat 33. Di sini Syiah seolah berpendapat sendirian saat menyatakan bahwa yang dimaksud Ahlul bait dalam ayat ke-33 surah al-Ahzab adalah Rasulullah saw plus empat orang dari Ahlul baitnya, yaitu (Imam Ali, Siti Fatimah az Zahra dan Sayidina Hasan dan Sayidina Husain).

Oleh: Ustadz Husein Alkaff, MA* “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila

Pagi itu langit terlihat cerah, seperti biasa Ali menikmati segarnya udara pagi sambil memutari rumahnya dengan membawa tasbih dan membaca shalawat berulang kali, “Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa aali Muhammad”. Sahabatnya Reza yang sudah lama tidak ada kabarnya, tiba-tiba datang mengunjunginya. Sang sahabat sangat terheran-heran melihat

بسم الله الرحمن الرحيم اللهم صل على محمد وآل محمد اَلْحَمْدُ للهِ الَّذى اَذْهَبَ اللَّيْلَ مُظْلِماً بِقُدْرَتِهِ، وَجاءَ بِالنَّهارُ مُبْصِراً بِرَحْمَتِهِ، وَكَسانى ضياءه وَاَنا فى نِعْمَتِهِ اَللّهُمَّ فَكَما اَبْقَيْتَنى لَهُ فَاَبْقِنى لاَِمْثالِهِ، وَصَلِّ عَلَى النَّبِىِّ مُحَمَّد وَآلِهِ، وَلا تَفْجَعْنى فيهِ وَفى غَيْرِهِ مِنَ اللَّيالى وَالاَْيّامِ بِارْتِكابِ الَْمحارِمِ وَاكْتِسابِ

Dari Imam ‘Alî ibn Abî Thâlib karramallâhu wajhah, beliau berkata: “Rasulullah mengajarkan doa ini kepadaku dan beliau membacanya di setiap pagi”. (Al-Bihar, Juz 91, Hal: 125)   بِسمِ اللهِ الرَّحمنِ الرَّحيمِ اللهم صل على محمد وال محمد اللَّهُمَّ يَا مَنْ دَلَعَ لِسَانَ الصَّبَاحِ بِنُطْقِ تَبَلُّجِهِ Allâhumma yâ man dala‘a lisân

بسم الله الرحمن الرحيم اللهم صل على محمد و ال محمد Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Rasulullah dan keluarganya إِلهِي مَنْ ذا الَّذِي ذاقَ حَلاوَةَ مَحَبَّتِكَ فَرامَ مِنْكَ بَدَلاً Ilahi Apakah orang yang t’lah mencicipi manisnya cinta-Mu akan menginginkan pengganti

Doa bukan sekedar permintaan. Lebih dari itu, doa merupakan tali yang menghubungkan antara hamba dengan makhluk-Nya. Dalam doa seorang hamba menumbuhkembangkan kualitas hubungan dengan Allah swt. Semakin sering berdoa semakin berkualitas hubungannya dengan Allah. Ada banyak faktor manusia melakukan hubungan dengan Tuhannya. Jika menurut  Fredrick Shcleimacher

[caption id="attachment_3101" align="aligncenter" width="553"] doa dan munajat[/caption] بسم الله الرحمن الرحيم اللهم صل على محمد وآل محمد يَادَآئِمَ اْلفَضْلِ عَلَى اْلبَرِيَّةِ، يَابَاسِطَ اْليَدَيْنِ بِالْعَطِيَّةِ، يَاصَاحِبَ الْمَوَاهِبِ السَّنِيَّةِ، صَلِّ عَلى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ خَيْرِ الْوَرَى سَجِيَّةً، وَاغْفِرْ لَنَا يَاذَاالْعُلَى فِي هَذِهِ الْعَشِيَّةِ. Yâ Dâimal fadhli ‘alal bariyyah. Yâ Bâsithal yadayni bil-‘athiyyah. Yâ Shâhibal